Pemerintah akan mengembangkan layanan akses internet jaringan pita lebar nirkabel atau Broadband Wireless Access (BWA) di wilayah pedesaan. Layanan ini rencananya akan menggunakan teknologi WiMAX (Worldwide Interoperability for Microwave Access).
Direktur Jenderal Pos dan Telekomunikasi Departemen Komunikasi dan Informatika, Basuki Yusuf Iskandar, mengatakan fokus pengembangan WiMAX wilayah pedesaan dilakukan berbarengan dengan realisasi layanan telekomunikasi pedesaan atau Universal Service Obligation (USO).
WiMAX nantinya akan menjadi backbone atau tulang punggung internet di desa. “Setelah itu baru dikembangkan di wilayah perkotaan," kata Basuki di Jakarta, Senin (16/4) sore.
WiMAX adalah standar teknis untuk menyediakan koneksi jaringan pita lebar (broadband) melalui media tanpa kabel (wireless) atau lebih dikenal dengan BWA. Teknologi ini bisa menurunkan tarif internet karena biaya pengembangannya relatif murah.
Sumber :http://www.tempointeraktif.com/hg/ekbis/2007/04/17/brk,20070417-98129,id.html
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar